Batam, Batamnews – Jelang puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, Pelabuhan Internasional Batam Centre belum menunjukkan aktivitas yang padat. Saat ini jumlah penumpang belum mengalami lonjakan.
Manager Operasional PT Synergy Tharada, selaku Pengelola Pelabuhan Internasional Batam Centre, Nika Astaga mengatakan, jumlah penumpang masih seperti biasa. Seperti kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berjumlah 100-200 orang per hari.
“Memang masih dominan kedatangan PMI, paling banyak 200 orang per hari,” ujar Nika, Selasa (26/4/2022).
Namun untuk kedatangan pelancong dari Malaysia maupun Singapura, Nika mengatakan belum mengalami lonjakan. Karena sampai saat ini belum ada penambahan trip kapal.
Mengenai aturan bebas tes Covid-19 baik itu rapid antigen maupun polymare chain reaction (PCR) untuk masuk ke Singapura, tidak membuat arus penumpang mengalami peningkatan.
Hal ini diungkapkan Nika karena aturan masuk bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) ke Indonesia, masih mewajibkan tes PCR.
“Jadi memang ke Singapura yang bebas antigen dan PCR, tapi masuk ke wilayah kita tetap PCR, mungkin ini yang membuat arus penumpang masih standar seperti awal-awal pintu masuk dibuka,” katanya.
Walaupun begitu, pihaknya tetap akan bersiap menjelang puncak arus mudik mendatang. Karena PMI yang berada di luar negeri kemungkinan akan pulang ke tanah air untuk merayakan lebaran.
“Tetap saja kami bersiap, kemungkinan bisa ada peningkatan,” katanya.